Lapas Purwokerto Ikuti Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja dalam Rangka Persiapan Akhir Penilaian WBK WBBM

    Lapas Purwokerto Ikuti Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja dalam Rangka Persiapan Akhir Penilaian WBK WBBM
    Lapas Purwokerto Ikuti Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja dalam Rangka Persiapan Akhir Penilaian WBK WBBM

    PURWOKERTO - Lapas Kelas IIA Purwokerto bersama dengan 12 (dua belas) satuan kerja lainnya di Wilayah Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah yang lolos seleksi Pembangunan Zona Integritas tahap akhir.

    Kegiatan Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja dalam Rangka Persiapan Akhir Penilaian WBK WBBM bertempat di Aula Kresna Basudewa Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah pada Rabu (25/09/2024).

    Kegiatan dilaksanakan oleh Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah untuk 
    menindaklanjuti arahan Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM mengenai Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Aksi Perjanjian Kinerja dan Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja dalam Rangka Persiapan Akhir Penilaian WBK/WBBM.

    Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah yang diwakili oleh Kepala Divisi Administrasi, Anton Edward Wardhana.

    "Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) bukan sekedar kontestasi, bukan hanya pemenuhan data dukung dan bukan semata-mata hanya untuk meraih penghargaan, namun Pembangunan Zona Integritas adalah bagaimana membangun 
    budaya kerja yang lebih berintegritas dengan pimpinan menjadi role model, " ujarnya.

    Selain itu, ia juga memberikan materi beberapa hal yang menambah peluang keberhasilan mencapai WBK dan WBBM antara lain memastikan hasil evaluasi penerapan SAKIP minimal “B” untuk menuju WBK dan minimal “BB” untuk menuju WBBM, memastikan tingkat kepatuhan penyampaian LHKPN dan LHKASN, meningkatkan komitmen dan pemahaman pimpinan serta pegawai terkait Pembangunan Zona Integritas, pentingnya kualitas implementasi dari komponen pengungkit dan data dukung, inovasi, serta pemanfaatan hasil survei sebagai bahan evaluasi kinerja pelayanan serta peningkatan kinerja.

    Kegiatan dilanjutkan dengan pendampingan oleh Biro Perencanaan dalam menyusun SAKIP, Pohon kinerja dan capaian kinerja.

    (N.son/Syifa)

    jawa tengah banyumas lapas purwokerto terkini berita banyumas purwokerto terkini
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Lapas Kelas IIA Purwokerto Lakukan Monev...

    Artikel Berikutnya

    PPR Ditjenpas lakukan Pemeriksaan Mesin...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Dukung Program Akselerasi Menimipas, Lapas Purwokerto Salurkan Bantuan Sosial Wujud Kepedulian pada Keluarga WBP
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Pertama Kali WBP Lapas Purwokerto Bedah Buku Kepemimpinan dalam Ragam Budaya
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan

    Ikuti Kami